Rabu, 21 Juni 2023

Kasuami/Kantofi



       KASUAMI adalah makanan khas daerah buton. Kasuami di kenal sebagai hidangan nenek moyang dari Suku Buton.Bahan utamanya adalah ubi kayu, ubi kayu sendiri sudah lama tumbuh subur dan dijadikan makanan pokok sehari-hari oleh masyarakat sekitar.

        Makanan khas ini berbentuk gunungan serta bertekstur sangat lembut, kasuami biasanya terbuat dari ubi yang dihaluskan dan dikukus dengan bentuk menyerupai tumpeng. Kasuami sangat nikmat dimakan saat masih panas bersama ikan bakar dan sambal colo-colo

Bahan:

  • 1 kg singkong
  • 1/2 sdt garam

Cara Membuat:

  1. Kupas singkong dan parut hingga halus. Peras di dalan kain agar airnya habis. Prosesnya bisa agak lama, sekitar 3 jam.
  2. Jika sudah kering, hancurkan singkong parut yang menggumpal.
  3. Tempatkan pada daun pisang atau daun kelapa yang sudah di bentuk kerucut. 
  4. Masukkan singkong dan kukus selama 30 menit atau hingga matang.
  5. Sajikan kasuami sebagai pengganti nasi sangat nikmat dimakan bersama ikan bakar dan sambal colo-colo

Ikan Kaparende


        Ikan kaparende adalah salah satu hidangan makanan Khas Buton dan ikan kaparende ini sangat populer dikalangan makanan di buton, sulawesi tenggara. 

        Ikan kaparende ini salah satu makanan dan masakan khas orang Buton, Sulawesi Tenggara yang terbuat dari ikan segar dan cara membuatnya pun sangat mudah.

Adapun bahan-bahan untuk memasak ikan kaparende adalah:

  1. 3 potong ikan cakalang yang sudah dibersihkan.
  2. 1 batang sereh
  3. 1 ruas lengkuas
  4. 1 ruas jahe
  5. 2 lembar daun salam
  6. 2 buah tomat besar, dipotong-potong
  7. Segenggang daun kemangi
  8. 500 ml air
  9. 2 sdm minyak goreng untuk menumis

Bumbu yang dihaluskan:

  1. 3 siung bawang merah
  2. 1 siung bawang putih
  3. 1/4 sdt merica
  4. 1 sdt ketumbar bubuk
  5. 2 butir kemiri
  6. 1 ruas kunyit
  7. Sejumput garam, kaldu bubuk dan gula pasir

Cara membuat:

  1. Tumis bumbu yang dihaluskan sampai harum. Masukan ikan cakalang kemudian tambahkan air.
  2. Masukkan sereh, lengkuas dan jahe geprek, serta daun salam. Masak hingga ikan matang.
  3. Setelah matang, masukan tomat iris dan daun kemangi. Masak sekitar 1 menit, matikan api.
  4. Sajikan dengan air perasan jeruk nipis sesuai selera dan sambal rawit.

Tuli-Tuli


        Tuli-tuli merupakan makanan khas buton berupa gorengan yang sangat nikmat. Gorengan ini memiliki bentuk angka delapan dengan rasa gurih. Biasanya makanab favorit masyarakat buton ini dinikmati dengan sambal goreng yang menjadikan tuli-tuli semakin lezat.
        Di kota Bau-bau sendiri, gorengan tuli-tuli hampid dijumpai di sekitar sudut kota. Harga gorengan ini sangat murah, yaitu sekitar Rp 1000,00 saja untuk satu gorengan. Hingga kini, menurut para pedagang disana tuki-tuli masih menjadi cemalin favorit bagi warga sekitar.

Bahan-bahan:

  1. 3 gelas kaopi (kaopi yg sudah di jemur atau di diamkam semalam)
  2. secukupnya royko
  3. 2 siung bawang putih(kalau suka)
  4. 1 gelas belimbing air
  5. Minyak goreng 

Sambalnya:

  1. 4 buah tomat
  2. 3 bawang merah
  3. 2 bawang putih
  4. Cabe secukupnya (sesuai selera)
  5. Secukupnya garam
  6. Secukupnya penyedap
  7. Minyak goreng

Cara Membuat:

  1. Masak air + Royko + bawang putih yg di geprek
  2. Setelah air mendidih masukan 1 gelas kaopi aduk (matikan kompor/angkat)
  3. Masukkan sedikit demi sedikit kaopi sampai adonan bisa di gulung-gulung
  4. Buat adonan menyerupai angka 8
  5. Goreng sampai agak merah atau sesuai selera kalau tidak mau keras jgn trll merah
  6. Bahan buat sambal semua di cobek/Blender kemudian baru goreng
  7. Siap disajikan

Kasuami/Kantofi

        KASUAMI adalah makanan khas daerah buton. Kasuami di kenal sebagai hidangan nenek moyang dari Suku Buton.Bahan utamanya adalah ubi ...